Les Matematika di Sinau

Sejak September 2013 akhirnya saya memutuskan supaya abang dan kaka ikut les matematika. Karena sebelumnya saya kekeuh tidak akan memasukkan les, karena tempat les matematika yang saya tahu hanya Kumon dan saya pribadi tidak cocok dengan metode kumon yang membebani anak dengan PR setiap hari. Buat anak orang lain mungkin cocok, tapi tidak dengan anak2 saya.

Jadi awalnya saya dapat info dari orangtua temannya abang, bahwa anaknya ikut les di Sinau dan cukup pesat perkembangan matematikanya. Akhirnya saya tanya, dan ternyata bisa trial dulu sebelum memutuskan mau ikut les atau tidak. Biaya lesnya juga tidak mahal. Tanpa pikir panjang, akhirnya saya ajak abang dan kaka untuk trial. Alhamdulillah mereka suka. Dan mantap mau les matematika.

Selain mereka nyaman, saya pun juga punya pertimbangan lain. Pertama, metode les nya memang metode gasing yang dipopulerkan oleh Prof Yohannes Surya. Saya sudah punya sebenernya 1 paket buku (isi 10 buku) metode gasing untuk anak2 belajar di rumah, cuma salahnya saya tidak beli buku petunjuknya. Kadang hanya mempelajari lewat youtube dan pastinya tidak maksimal. Kedua, waktu les nya dalam seminggu fleksibel. Jika kita memilih sebulan 4x, maka dalam satu bulan itu waktu 4x bisa dipakai kapan saja dan jam berapapun saat mereka buka. Ketiga, waktu lesnya yang cukup rasional yaitu 1,5 jam. Keempat, tidak ada PR.

Anak-anak sendiri ikut lesnya sebulan 4x. Karena jadwal mereka yang cukup padat, jadi takut tidak sempat kalau ambil sebulan 8x. Alhamdulillah, saya melihat mereka jadi lebih percaya diri dengan mata pelajaran matematika. Karena mereka memang mulai dari awal lagi semuanya. Sehingga dasar matematikanya dibikin bagus dulu. Untuk nilai yang meningkat di sekolah, saya anggap sebagai bonus. Karena bukan itu tujuan utama saya. Semoga mereka semakin menyenangi mata pelajaran matematika. Aamiin.